Tarian Niskala Seblang yang
dibawakan oleh Sanggar Umah Seni Kuwung Wetan, Desa Mojoagung Kecamatan Srono.
Tarian ini terinspirasi dari tradisi suku Osing Seblang Olehsari, yang oleh
penarinya divisualkan dengan jelas bagaimana di ritual Seblang, warga yang
kerasukan menari dengan gerakan statis menggerakkan kepalanya ke kanan dan ke
kiri. Tari Niskala Seblang mengangkat
ritual adat Seblang Olehsari. Sebuah ritual tolak bala warga Desa Olehsari,
Kecamatan Glagah Banyuwangi. Penampilan sanggar Umah Kuwung Wetan dalam kedua
event itu, berhasil menyabet penyaji
terbaik, penata tari terbaik dan penata rias terbaik. Tim ini mewakili provinsi
Jawa Timur untuk berkompetisi dalam Festival Karya Tari 2018 Tingkat Nasional di
Jakarta yang bersaing dengan 30 sanggar se-Indonesia.
Dalam kesempatan lainnya tari
Niskala Seblang ini juga ditarikan oleh penari-penari yang tergabung dalam
organisasi mahasiswa UKM Kesenian Universitas Jember dalam lomba tari yang
diadakan oleh BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia. UKM Kesenian tampil
sebagai pemenang kedua. Event lomba tari di Jember yang diadakan oleh Transmart
UKM Kesenian Universitas Jember juga menyabet juara pertama dalam lomba tari
yang bertitle Pelangi Nusantara pada 1 September 2019 yang baru lalu. Meskipun tampil dipusat perbelanjaan dengansetting seadanya serta tata lampu yang tidak memadai, penampilan teri ini tetap terkesan mistis dan bikin merinding. Tari
Niskala Seblang ini semakin terkenal dan mulai moncer di Nusantara. Salam anget. Salam budaya. Salam tarian Nusantara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar