Selasa, 24 Mei 2022

menhir di jember

 

Melindungi situs dari kerusakannya merupakan sebagian dari upaya pelestarian demi kepentingan penelitian dan pengetahuan generasi berikutnya. Bagaimanapun bentuk dan wujudnyabenda-benda purbakala tersebut tidak hadir dengan sendirinya, mestinya ada tangan manusia jaman dulu yang membuatnya. Situs batuan purbakala diwilayah tapalkuda ini bisa dikatakan cukup banyak, terutama di lereng-lembah pegunungan. Yang dulu keadaannya dibiarkan berserak kini mulai diinventaris setelah sekian lama menjadi obyek buruan para kaki tangan kolektor barang antik. Mereka tak akan berburu barang-barang antik kalau tidak ada yang membelinya. 

Salah satu rumpun peninggalan benda purbakala tersebut berada di desa Kamal Kecamatan Arjasa Jember, benda-benda itu antara menhir, batu kenong dan dolmen dalam keadaan tersusun mengelompok di wilayah ini. Harapanya bisa diteliti lebih serius eksama dan menghasilkan hasil penelitian yang berguna bagi ilmu pengetahuan generasi mendatang. Jelas membutuhkan keterlibatan pemerintah untuk mengeksekusi dengan segera daripada rusak lebih dulu. Dan masyarakat dan pemerintahan desa kamal harusnya menyadari bahwa benda-benda ini merupakan kekayaan yang sangat berharga bagi lingkungan mereka, jadi sudah seharusnya mereka turut andil dan berperan aktif untuk menjaga agar tetap utuh. Karena jangan-jangan benda purbakala tersebut ada kaitanya dengan sejarah budaya desa mereka, maka jagalah sebelum diambil oranglain.

 

Tidak ada komentar: