Jumat, 20 Mei 2022

Sanggar Kartika Budaya

buka kelas di tahun 2022 (fotodoc sanggar kartika budaya)


Kalau kabupaten Jember bagian selatan terutama ambulu, wuluhan kencong, gumukmas termasuk penghasil seniman dan seniwati seni tradisi yang cukup produktif. Mungkin karena nenek- kakek mereka jaman dulu berasal dari kulonan baik dari ponorogo, blitar, tulungagung , madiun sekitar wilayah mataraman yang hijrah ke jember. Kini generasi mereka secara turun temurun tetap menurunkan tradisi berkeseniannya pada anak turunya. Misalnya di Ambulu di kenal dengan sanggar Kartika Budaya dengan pengelolanya Mbak Enys, cukup maju dalam nggulowenthah anakanak didiknya menjadi penari yang baik.

Setelah suasana pandemik reda kini kegiatan latihan rutin kembali bergerak untuk tahun pelajaran 2022. " Semoga lebih baik lagi, alhamdulillah semakin banyak anak yang ingin belajar seni tradisi. Semoga dengan adanya kantong kantong budaya akan mampu menjadi dan bisa memperkuat akar seni budaya tradisi. " begitu harapan Mbak Enys . Apresiasiku dan salut pada sanggar-sanggar seni di jember adalah mereka punya tradisi sendiri dalam mengelola sanggarnya hingga tetap bertahan dan eksis meski pemerintah tidak membantu mereka masih bergeliat dan sangat berarti bagi gerakan merawat budaya nusantara.

Tidak ada komentar: