Minggu, 19 Juni 2022

kembali kau datang


Kau datang , apa karna

Suara doaku sesekali masukimu bikin luluh, tak mata terasa berair

Bulan berkata aku rindu tak bisa sembunyi terlalu lama

Tapi kau hanya tuk sementara, kau membuat sedihku terobati

meski kau tetap tidak romantis tinggal disini barang sejenak

Maafkan aku terlena hanyut menepi, dan pasrah menerima

Kuhidupkan lagi rute perjalanan dengan kaki kaki kecil jejak kita

Kau datang menghapus sesak dalam dada

setiap keringat menetes kini nyaring bunyinya 


Tidak ada komentar: