Sabtu, 06 Agustus 2022

karya sakti tidak mau mati

 




 

Grup seni jaranan campursari dengan paket komplit merupakan menu fenomenal untuk bertahan dari terapaan badai pandemi covid selama duatahun lebih , jika seni budaya tradisional tidak berkreasi dalam pertunjukannya maka seringkali mengalami kemandegan. Memang siapa sih yang mau kecintaannya hobynya dan ekspresinya menjadi mandeg, tetapi bagaimana jika tanggapan dan respon dari pemerintah saja tidak ada dukungan sementara seni tradisi harus tetap dilestarikan,terutama jaranan atau kuda lumping asli jawa timuran. Makanya ketua KARYA SAKTI tetap akan berupaya sekeras tenaganya agar seni tardisi yang dipimpinnya tidak mati. Salut untuk perjuangan ibu sulis setyowati.

atraksi kucingan karya sakti wuluhan jember

Saat ini grup seni jaranan campursari KARYA SAKTI yang bertempat  di jalan hasanudin no. 42 wuluhan jember jatim masih bertahan berkat tangan dingin Sulis setyowati , beliau perempuan yang mendedikasikan hidupnya untuk mengurus seni tradisi ini  bahkan bertekad kuat untuk tetap melestarikan sampai akhir hayatnya. Semboyan yang sering dijadikan semangat para anggotanya adalah sekali jaya sakti tetap jaya sakti, bahkan mereka juga memberikan dukungan pada seni tradisi lainnya terutama milik bangsa indonesia. Inilah bukti bahwa mereka mempunyai cara merawat budata tradisi bangsa ini dan jangan sampai dimiliki oleh negara lain.

Tidak ada komentar: