Bakat sebagai pengrajin sangkar burung bagi warga desa
Dawuhan Mangli sukowono adalah berkah yang patut disyukuri karena sudah menjadi
mata pencaharian utama yang merubah taraf hidup mereka. Bakat sebagai pengrajin
sangkar burung ini tidak didapatkan dari ikut pelatihan tetapi didapatkan atau
diajrkan oleh orang tua mereka dan secara turun temurun kini telah mengalami
inovasi dan kreasi karena permintaan pelanggannya. Dan menurut data desa
pengangguran pemuda usia produktif bis dikatakan aman , karena kebanyakan
memilih profesi sebagai pengrajin sebelum mempunyai peluang pekerjaan yang
lebih mengutamakan jenjang pendidikan. Dan jika pekerjaan dikota itu tidak
menjanjikan maka kebanyakan mereka akan pulang ke desanya untuk menggiatkan
kerajinan sangkar butrung keluarganya. Karena diera digital ini parea pemuda
desa pada melek gadget maka kalaupun secara teknis mereka tidak bekerja sebagai
pengrajin maka pemuda di desa membantu dalam hal pemasaran dengan memanfaatkan
teknologi. Mereka membuat disain infografis atau video product knowledge untuk
mendukung penjualan lewat online , kemudian lainnya bergerak dalam hal
pengiriman barang atau membuat disain sangkar burung untuk ditawarkan pada pelanggannya.
Keren kerja mereka melalui media sosial,
pemuda desa menjadi semakin kreatif dan menciptakan peluang pekerjaan disektor
kerajinan sekitar sangkar burung ini menjadi lebih berkembang. Kerajinan merupakan pengembangan seni budaya dan kemudian menjadi matapencaharian masyarakat setempat sehingga akan mampu bertahan, berkembang dan merawat kebudayaannya .
Sabtu, 13 Agustus 2022
kerajinan merupakan pengembangan seni budaya
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar