Kenapa harus malu, aku hanya ingin mate
Tapi kenapa penguasa makin rakus benar
Berhentilah barang sebentar merompak
Hak rakyat terbanting tercekik mate
Mate sekejap punggungnya terhempas ditatami lunglai lemas tapi masih bernafas
Benar benar tak punya hati padahal kebohongan demi kebohongan telah mengunci masa depan negeri ini
Di keadaan angin kencang hujan dan miskin harapan, rakyat masih bertahan
Menahan beberapa saka agar tidak terbanting saat angin kekuasaan menerpa sewaktu waktu .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar