Jaranan yang sedang mentas, awalnya asyik-asyik saja menari dan atraksi dengan suka ria masyarakatpun merasakan pertunjukan ini dengan tenang sesekali memberika applaus tepuk tangan pada pemain jaranan yang sedang atraksi. Nah anehnya masyarakat kita ini jika menonton jaranan atau banongan nggak puas kalau jaranan atau barongannya tidak trance atau kesurupan gaess. Interaktif antara pemain dan penonton menjadi aktif rasa takut menonton tapi penasaran dan pengen lihat bagaimana kalau kesurupan, bagaimana penyembuhannya. Bagaimana pemain jaranan yang kesurupan bisa makan beling seperti makan kerupuk, minumsatu ember air kembang, membuka kelapa dengan giginya dal lain sebagainya. Miris giris campur geli bercampur penasaran bagi penontonnya.
Disetiap pertunjukan jaranan biasanya penggambuh akan mengadakan acara ritual sebagai tanda bahwa meminta ijin atau berkenalan dengan roh gaib danyang dilokasi itu. Dan berdoa pada tuhan agar pementasan jaranan mereka lancar dan tidak ada halangan apapun. Dan peran penggambuh ini adalah orang yang bertanggungjawab atas kelancaran, mulai dari memanggil roh dan memulangkan roh juga menyembuhkan para pemain yang tidak bisa mengendalikan dirinya lagi. Mungkin hingga sekarang belum tahu umak umik apa yang disikan pada parapemain yang kesurupan gaess, kapan-kapan kita harus ketemu info-info dari sang penggambuh jaranan yaa gaess.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar