Senin, 28 Juni 2021

milenial dan barongan


Para pecinta jaranan akan mempunyai sensivitas terhadap elemen-elemen pembentuk seni pertunjukan jaranan secara utuh, mulai dari musik gamelannya, sensasi mistis slompretnya, barong dan jananan sebagai sarana atraksi pertunjukannya dan asap dupa atau kemenyan sebagai ornamen daya magisnya. Dalam satu komunitas jaranan tentusaja hal-hal ini secara tradisi akan dikenalkan, baik sense artistik sensualnya maupun sense magis dan ritmisnya karena tiga unsur seni pertunjukan yang berfungsi sebagai seni hiburan rakyat akan dikemas dalam satu pertunjukan.

Adalah mas Anam Ambulu tukang kayu yang justru usaha sampingannya menekuni pembuatan barong tentu saja secara ekonomi akan berharap suatu saat barong yang dia bikin dapat laku, atau dia membuat karena ada pesanan. terlepas dari penghargaan secara ekonomis itu seni pembuatan barong ini juga merupakan ungkapan seni artistik yang tidak dimiliki semua orang ini skills of art seorang anam selain seni ukir sebagai dasarnya dia juga mempunyai daya imajinasi untuk menciptakan karakter sang barong yang dibikinnya. Bahan barong tersebut juga tidak sembarangan jenis kayu, bagaimana kayu tersebut ketika jadi barongan enak dipakai tidak berat dan relatif kuat untuk atraksinya, biasanya di cari kayu nangka atau kayu waru yang cukup tua sehingga menghasilkan barongan yang bagus kualitasnya. Semangat mas Anam kaum milenial mencintai seni tradisinya sudah mulai jarang seni jaranan berharap dirimu semakin produktif dan melestarikan seni jaranan terutama pembuatan barong Jember.

Tidak ada komentar: