kampung halaman menyimpan sejuta kenangan
diseparuh umurnya terekam sukaduka memori
hidup main-main seperti berjalan dipematang
bisa saja tergelincir jatuh disawah berkali-kali
kadang tanpa sadar menemukan hikayat berbagi
sepertinya semua punya hak yang sama tak beda
siapa serakah mungkin menuai dihari nanti
atau malah sekali mengganggu terbalas hari itu juga
hukum alam sudah tak sejalan aturan manusia
manusia serakah makin berkuasa mengatur dunia
yang tak berpunya terjepit sesak napasnya
seakan doanya tak berbalas sekian lamanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar