Macam-macam makanan tradisional resep leluhur ternyata bukan sekedar masakan yang diolah dan disajikan
tetapi kadang ada makna ajaran kehidupan, seperti sayur tolak balak misalnya
sayur lodeh, sayur peluntur ilmu kesaktian yaitu jangan kelor, ada lagi kolak
waluh sebagai wujud rasa karena dijauhkan dari marabahaya mupun kesedihan, bubur sungsum untuk tombo kesel-kesel setelah punya hajat dan lainnya.
Didalamnya terangkum dari bahan-bahan dalam sayur dapat bermakna sebuah usaha
untuk meraih kehidupan yang sejahtera makanya kuliner itu cerminan nilai budaya
daerahnya karena hasil dari cipta, rasa dan karsa.
Sekarang ini trend jenis makanan asing fast food yang siap
saji, telah menggeser selera publik makanan tradisional. Makanan tradisional
sebagai produk budaya terkait dengan produk kearifan lokal mestinya perlu
dijaga kelestariannya juga strategi pemasarannya agar bisa berkembang. Sudah berbagai
upaya untuk mempromosikannya namun makanan tradisional belum mampu bersaing
dalam merebut pasar global, memang harus mengikuti trend jaman ini dan perlu
inovasi mungkin dalam menyajikan olahan makanan tradisional dan mensosialisasikan
kepada publik masyarakat dunia. Nah kini fenomena krisis panganbanyak melanda
negara-negara yang tidak punya ketahanan pangan, sehingga mereka juga sedang
riset untuk menciptakan deversifikasi pangan mereka agar tidak tergantung pada
barang bahan pangan impor.
Jadi teringat makanan favorit keluarga go jagung atau nasi jagung, kuliner
satu ini masih saja eksis disetiap pasar tradisional maupun warung-warung
kakilima selalu ada menunya tertera, artinya sebenarnya nasi jagung ini sudah
sangat populer dan sangat digemari. Selain harganya yang murah, macam-macam sayuran dan ikan
asin sambel tambah kerupuk yang sangat terjangkau untuk semua kalangan. Nggak
tahu apa nasi jagung juga dikenal di luar negeri, kayaknya perlu juga upaya
promosi terus menerus baik melalui publikasi jejaring umum atau dunia maya
perlu dilakukan secara terus menerus dan masif. Di samping itu semua pihak perlu memberi contoh
dalam kehidupan kesehariannya untuk selalu menumbuhkan rasa bangga dan cinta kepada
hasil karya bangsa ini.Tak ketinggalan para tokoh nasional memberi contoh dalam
mengkonsumsi nasi jagung atau makanan-makanan tradisional daerah nusantara saat
perjamuan makan atau sarapan pada tamu negara. Masak mengenal makanan
tradisional pada tamu negara lantas dianggap negara ini mau bangkrut karena
menunya sangat kampungan sederhana sekali .
Bangsa ini perlu diingatkan bahwa pentingnya kedaulatan
pangan demi kemanusiaan makanya makanan adalah kebutuhan universal semua bangsa,
dan pangan makanan pasti jadi kebutuhan utama manusia. Setiap perkembangan kebutuhan manusia bisa dilihat
kebudayaannya melalui makanan, mengidentifikasi budaya kulinernya dengan
kondisi geografi masyarakatnya. Tingkat kemajuan budaya kuliner suatu bangsa
juga bisa dinilai dari cara pengawetan makanan yang unik dengan iklim dan gaya
hidup. Selanjutnya adalah rahasia dapur , pasti akan membedakan citarasa yang
ditimbulkan oleh bahan masakan resepnya dan cara mengolahnya dari sana akan
tergali informasi tentang perkembangan budaya suatu bangsa dengan potensinya akan
komoditi rempah tertentu karena selalu ada dalam kuliner tersebut.