tak cukup kerajinan hanya unik dan menarik

perlu menjelaskan product knowledgenya pada pembeli

Ketersediaan kerajinan di pusat oleh-oleh tempat wisata bisa membuat pengunjung tertarik untuk berkunjung dan belanja. Kerajinan yang unik menarik serta bisa ditawar tentu akan menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung obyek wisata, karena salah satu peran kerajinan tersebut akan dijadikan buah tangan pada sanak saudara teman dan sahabatnya ketika pulang dari berlibur. Biasanya selalu saja yang ditanyakan apa oleh-olehnya. Entah latar belakangnya kenapa mereka bikin, atau bahannyalah, atau kerajinan ini dari suku atau daerah mana. Nah selain oleh-oleh makanan biasanya kerajinan tangan khas daerah tersebut atau dibeli karena uniknya. Membuat kerajinan rumah menjadi sebuah bisnis memang bukan untuk semua orang, sebab jika tidak memiliki kreativitas yang tinggi, karya kamu tidak akan menarik pembeli. Tidak mengherankan jika alasan membuat bisnis kerajinan rumah selain untuk menciptakan sumber pendapatan lain juga agar mendapatkan penghargaan atas kreasi tersebut. Mungkin sambil iseng kamu bisa membuat kerajinan tangan dari barang bekas sebagai peluang usaha penghasilan tambahan. Tidak perlu seniman atau pengrajin yang membuat kerajinan itu , modal utamanya kreatif tak abis-abis gaess. Tetapi juga perlu diingat juga bahwa membuat kerajinan tidak sekadar membutuhkan kreativitas, tetapi juga strategi yang harus direncanakan dari awal hingga sebuah produk berakhir di tangan konsumen.

Kegiatan membuat dan menjual kerajinan tangan mungkin akan menjadi aktivitas yang menyenangkan dan menguntungkan jika dilakukan dengan suka cita, tetapi jika orientasi kamu adalah mendapatkan keuntungan, maka pertimbangkan untuk menentukan jenis kerajinan tangan apa yang akan dijual. Fokuslah pada produk kerajinan yang kita produksi dan pasarkan tersebut, ini bertjuan agar ketika memasarkannya dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan tentang product knowledge nya. Kadangkala ada yang terlalu banyak produksi yang bervariasi sehingga malah tidak fokus. Misalnya banyak kerajinan tangan yang diproduksi jenisnya dengan menjual berbagai jenis barang sehingga akan membuat konsumen bingung harus membeli apa dan ini merupakan kesalahan yang umum. Mungkin dengan menawarkan berbagai produk akan menarik lebih banyak pelanggan, tetapi faktanya sebagian desainer yang membuat kerajinan justru membatasi produknya berdasarkan satu jenis. Ini agar kita mampu ngobrol dan menerangkan secara gamblang proses dan tradisi yang melatarbelakanginya pada konsumen atau pengunjung stand kita gaess, dan hasil akhirnya mereka memborongnya. Nantinya pasti ada pertanyaan dari yang akan diberi oleh-oleh, dengan demikian konsumen sudah punya bahan menjelaskannya. Asek kan gaess.