Jumat, 25 November 2022

fase alamiah tak perlu gelisah


tumbuh mengembang mengepak semburat meranum

saat jalan pikiran melaju tak tentu arahnya kau kayuh

senada dengan keriangan yang kadang tampak dimuka umum

kadang tersembunyi rapi dalam kedirianmu tak ingin semua tahu


hai gadis kakimu masih menapak jejak saudara serahimmu

kemanjaanmu alurnya mengisi ruang-ruang di usiamu

maunya beranjak segera dewasa mengurus sekujur tubuhmu

ikuti saja hawa yang setia berhembus membentuk auramu


mungkin mulai ada kumbang dan serangga lainnya ingin hinggap

harus kau yakinkan dirimu itu semua karena ranumnya tercium

tak perlu kasar tetapi jagalah dirimu jangan sampai tertangkap

hadapi dengan riang gembira ini fase alamiah,  kau hanya perlu tersenyum

Rabu, 23 November 2022

Selasa, 22 November 2022

derajatnya tidur


 mencuri tuk bertahan hidup
mencopet karena tak tahan lapar
korupsi itu nafsu kerakusan
tidurmu untuk menghindarinya

Senin, 21 November 2022

robusta terbaik harusnya ditangani dengan baik

 

  


Bayangkan jika kenyataannya areal kopi robusta jember adalah areal terbesar di pulau jawa . Malah kini ada tagline jember robusta terbaik  , adalagi sebutan dari kota tembakau menjadi kota robusta terbaik. Selain kapasitasnya berlimpah juga cita rasa kopi robustanya punya karakter tersendiri semacam sensasi coklat mungkin karena banyak yang ditanam dilereng-lereng gunung denga ketinggian diatas 400 dpl. Pengolahan kopi masyarakat setempat masih sederhana, yaitu dipetik, dijemur, dan dijual. Kadang, kopi hanya dijual dalam bentuk beras kopi atau biji kopi. Sehingga seringkali, harga kopi turun saat musim panen raya. Sayangnya, ekspor kopi di Kabupaten jember masih melalui broker atau perantara belum dapat ditangani masyarakat lokal sendiri. Memang jika belajar dari masa lalu komoditas ekspor yang dikelola dengan baik tetap saja membutuhkan pemasaran yang dikelola sendiri, mungkin dibutuhkan sedikit sentuhan kebijakan pemerintah untuk menciptakan pasar lelang komoditas ekspor di jember.

dihati terikat kenangannya


kenangan cantik pasti akan tersimpan
kenangan pahit selalu ada saja warnanya
ada dan bisaja mendekat bagai jamur
lekat menepel menemukan titik subur

kenangan indah terbingkai dihati
kenangan buruk bukan terbuang dari ingatan
ia masih menyatu dengan yang indah tadi
karenanya romansa kesyaduhan di kedua tangan
 


Minggu, 20 November 2022

susi koyor apa masih eksis yaa

 

Kuliner adalah salah satu kebudayaan yang termasuk level cukup tinggi karena sudah mengenal olah-olah bahan hasil pertanian dan meracik bumbu rempah. Ini berarti tingkat kebudayaan masyarakat yang sudah pada tahapan peradaban maju. Makanya ciri-ciri negara-atau masyarakat suatu bangsa maju itu salah satunya adalah hasil olahmasakannya atau kulinernya gaess. Dan kuliner nusantara sangat banyak ragamnya bahkan banyak pula yang sangat legendaris dan dikenal seluruh masyarakat nusantara bahkan dunia. Itu artinya bangsa nusantara adalah bangsa yang maju gaess, kamu harus bangga menjadi bangsa yang punya peradaban yang maju seperti indonesia ini. Oke gaess aku mau cerita kuliner semarangan yaitu koyor yaa.

Dulu sekitar tahun delapan puluhan ada sebuah warung makan legendaris yaitu Nasi Koyor GRIS ngesti pandowo jalan pemuda yang kini tinggal kenangan, sekarnag sudah berdiri megah paragon mall di Kota Semarang. Lama. Warung itu dulu lokasinya ada di samping persis Gedung wayang wong ngesti pandowo. Pemilik warung makan ini bernama Susi  dan akhirnya sering disebut susi koyor. Dia dan keluarganya kemungkinan sudah berdagang di lokasi itu sejak tahun 1970an pas rame-ramenya gedung GRIS dan Ngesti pandowo jadi koyornya mbak susi jadi sangat terkenal. Awalnya dia meneruskan usaha dari orang tuanya .

Warung Nasi Koyor mbak susi sebenarnya biasa saja hanya sederhana. Ukurannya tidak terlalu lebar atau bisa dikatakan seukuran  orang sepuluh atau duabelasan makan disana itu sudah full, jadi ada juga yang antri dan makan di depan warung itu sudah biasa. Meski jaman segitu makan koyor merupakan makanan yang cukup mahal, tetapi sekali waktu rakyat kecil pun boleh dong merasakan makan daging koyor ini. Makanya koyor susi jadi terkenal. Setelah ada bangunan modern gede magrong-magrong seperti mall tadi  semua warung termsuk warungmbak susi rupanya tak mungkin  bertahan dan akhirnya merekapun tergusur. Nah kini kalau sedang rindu kangen masakan koyornya mbak susi , keluarga sekayu sering juga memasak sendiri untuk disantap seluruh keluarga besar. Kalau kamu penasaran apa sebenarnya koyor itu , akan kuceritakan sekelumit ya gaess. Koyor adalah masakan khas semarang yang berbahandasar otot daging yang di masaka lama hingga tekturnya menjadi lembut kenyal lalu dibumbu ungkep pluis santan dimasak terus hingga sat airnya. Sudah gitu ajah kalau mau pedas sensansinya dicemplungi cabe rawit utuh bebrapa biji. Gampangkan coba deh searching resepnya, ntar mami atau ibu kamu diajak masak bersama, dan rasakan koyor pasti akan ketagihan. 


 

Kamis, 17 November 2022

AMRIN MBARONG


pembarong cilik beraksi
Jaranan adalah kesenian yang bisa diterima oleh komunitas Jawa, Madura, dan etnis-etnis , kesenian ini sangat populer. irama gamelannya pun sangat alamiah sehingga sangat mudah untuk dikuti bahkan oleh anak-anak sekalipun. maka tidak salah jika kesenian jaranan dan barongan  bagaimanapun ragam bentuknya tetap saja akan menjadi idola bagi masyarakat jember. Lihat saja penontonny jika ada kesenian jaranan dan barongan main mesti berjubel bahkan melibatkan para penjaja kue mainan dan masakan alainnya ibaratnya punya magnet trickle down effect . Jaranan ini merupakan salah satu pembentuk budaya lokal Jawa Timur yang bisa memberikan warna dan kekuatan spiritual serta memperkuat lokalitas dan kedirian masyarakat di tengah-tengah desakan modernitas dan globalisasi dewasa ini. Perlu mengenalkan kesenian jaranan dan barongan ini sejak paud hahahaha biasanya sih kalau ada pentas seni jaranan main, perawan yang lagi masak pengen juga melihat, ibu yang sedang menyusui pun ikut nonton, bapak yang sedang ngarit ingin segera cepat pulang ingin nonton artinya jaranan masih menjadi tontonan yang menarik masyarakat kita.


Selasa, 15 November 2022

ritual rampogan macan diadakan demi terhindar dari bencana alam


Blitar 1830 dikenal acara ritual rampogan macan

Rahadi P. Dan Ad F. Budpar Kota Blitar mengutip dari buku Bakdo Mawi Rampog , BP 1933 R  Kartowibowo asalnya bahasa jawa kemudian diterjemahkan kedalam bahasa indonesia kira-kira bunyinya menerangkan tentang peristiwa rampogan macan.

Menjelang pukul 11.00 pagi Yang Mulia Kandjeng Bupati Warso Koesomo adalah bupati pertama Blitar, Patih Djojodigdo sebagai patih pertama Blitar dan Mantri Kabupaten Blitar , iring-iringan pejabat ini memasuki barisan , Bupati naik kuda Dawuk memutari barisan , demikian juga Patih Djojodigdo naik kuda jantan besar , mengatur barisan (menata barisan itu yang disebut kiter ) yang artinya mengitari dan memeriksa barisan prajurit , setelah mengitari atau kiter Bupati Warso Koesumo dan Patih Djojodigdo naik panggung kehormatan ,itu sebagai tanda dimulainya acara Rampogan Matjan.


Rampogan macan ini sendiri adalah acara ritual , yaitu mengadu prajurit dengan macan bisajadi seperti gladiator . Acara ini sebagai tolak balak bencana alam terutama agar masyarakat Blitar dapat terhindar dari letusan gunung Kelud. Acara ini juga disaksikan oleh masyarakat umum , artinya mulai dari rakyat jelata hingga bangsawan bisa ikut menonton. Dan konon kabarnya setelah acara ritual rampogan macan letusan gunung kelud tidak mengenai wilayah Blitar . Rupanya acara ritual ini diprakarsai oleh Patih Djojodigdo makanya masyarakat Blitar menjadi mengetahui kesaktian sang patih ini. Sang Patih dianggap mampu bernegosiasi pada danyang penguasa gunung Kelud agar tidak mengenai anak cucunya di wilayah Blitar. Memang gunung Kelud termasuk gunung yang aktif masih bisa meletus kapan saja, tetapi beberapa kali meletus justru wilayah Blitar tidak terkena, hanya beberapa tahun setelah sang patih Djojodigdo wafat barulah abu vulkanik mengenai wilayah Blitar, masyarakat percaya karena sudah tidak ada lagi ritual rampogan macan. fotdocrahadiktlv

berkesenianlah agar pemikiranmu tidak sakleg

 


 

Sekolah formal seringkali mengukur kecerdasan intelektual seseorang berdasarkan hasil nilai baik pelajaran di sekolahnya dan juga dari hasil tes IQ. Dari kebanyakan ortu justru tidak pernah melihat baat dan minat sang buah hati, bahwa kegiatan yang tidak mengandung kepinteran misalnya matematika , kimia dan hitung-hitungan lainnya  jika nilai nya baik ortu akan bangga. Sebenarnya sudah harus dirubah mindset ortu tentang penilaian anak, sebaiknya harus ada keseimbangan antara kerja otak kiri dan kanan. Otak kanan lebih banyak berperan dalam proses intuitif dan visual, sedangkan otak kiri lebih banyak digunakan untuk berpikir dengan logika. Kedua bagian otak besar berkaitan satu sama lain dan memerlukan stimulasi untuk menyeimbangkan otak kanan dan otak kiri agar menjalankan fungsinya dengan optimal. Otak kiri dianggap lebih baik untuk mengerjakan tugas-tugas yang melibatkan logika, bahasa, dan pemikiran analitis. Orang yang dominan menggunakan otak kiri digambarkan sebagai orang yang lebih ahli dalam hal-hal seperti menulis dan membaca, berhitung rumus kimia dan matematika.

Secara garis besar, seseorang berpikir menggunakan otak kiri itu logis dan berimajinasi menggunakan otak kanan untuk berintuisi. Otak kiri memahami hal-hal yang berdasarkan pada fakta, pola, dan bersifat subjektif. Otak kanan itu kreatif, memahami hal-hal dengan visual, perasaan dan nalar, makanya seringkali otak kanan dinilai bersifat objektif. Pemakai otak kiri berbakat dalam hal yang berhubungan dengan bahasa, angka, dan simbol. Namun mereka lemah terhadap sesuatu yang berhubungan dengan seni dan sosial. Maka dari itu, otak kiri cenderung introvert dan kurang bisa bersosialisasi dengan baik karena susah berkomunikasi dengan hati. Terlalu sakleg.

Jadi sebagai ortu yang baik sebaiknya mulai memberikan keleluasan pengembangan minat bakat anak dalam kreasi seninya , karena disekolahan sudah lebih banyak porsi berpikiran logic nya  agar ada keseimbangan dalam perkembangan wawasan hidupnya kelak dengan permasalahan yang lebih kompleks di masyarakat. Berkesenian sebagai sara penguatan intuisi, baik itu menari, berteater , berpuisi maupun kesenian yang lainnya , sekalian melati bersosialisasi dengan orang banyak. Seperti halnya proses kebudayaan yang menciptakan sebuah peradaban yang memanusiakan manusia karena akan mendorong cipta , karsa dan karya untuk masa datang.

Senin, 14 November 2022

SAMBIL LALU








OMBAK BESAR SELATAN TAK BIKIN KAU URUNG MELAUT

milenial enggan belanja kepasar tradisional


Pasar di nusantara ini selain tempat jual beli barang juga sebagai tradisi silaturahmi antar warga, karena bisaa bertemu secara langsung saling menyapa dan tegur sapa saling menanyakan kabar  . Pertemuan tersebut sangat bermakna bagi mereka yang kadang letak rumahnya berjauhan dan punya rutinitas kegiatan masing-masing, makanya pasar yang punya hari pasaran kadang dimanfaatkan sebagai media bertemu sekedar tahu kondisi atau temu kangen diantara mereka. pasar sebagai pusat informasi dan perencanaan peristiwa budaya jaman dulu sangat mungkin terjadi. Sekaligus didalamnya bisa tertanam saling menghargai dan menghormati sesama baik penjual maupun pembeli secara lebih terbuka tanpa ada yang disembunyikan proses inilah yang mendukung kelestarian kebudayaan bangsa nusantara.

Makanya keberadaan pasar tradisional di nusantara ini bisa bertahan begitu lamanya, bahkan tak akan goyah walaupun terjadi bencana alam sekalipun, tetapi mereka akan kalah jika ada penggusuran pasar dengan alasaan renovasi total. dijaman digital yang serba online seperti sekarang ini , tidak menghentikan mereka terutama emak-emak meninggalkan pasar beralih ke pasar modern. Pasar sudah dianggap sebagai bagian dari kehidupan mereka selain kebutuhan dapur tetapi juga relasi sosial. Kalau anak sekarang sudah mulai beralih dengan belanja serba online, mungkin saja generasi inilah yang generasi yang tidak mengenal pasar tradisional dan alaanya justru sebaliknya yaitu pasar kotorlah, malu karena harus ketemu orang, mager karena harus berjalan dan tidak efektif katanya. Sebenarnya tidk semua juga generasi milenial dan gen z sekarnag ini enggan ke pasar tradisional, jika diperhatikan masih ada saja anak-anak milenial belanja ke pasar baik dengan kawan maupun dengan ortunya, kayaknya asik-asik ajah tuh gaes.Nah kalian termasauk generasi muda yang mana nich.

Minggu, 13 November 2022

batik ambulu mantap di padukan dengan destinasi wisata pantainya

 

 

Even pagelaran busana muslim seperti yang dipelopori  Bank Indonesia Jember dalam rangka Road to Festival syariah 2019 lalu sebenarny sangat mengungkit kerajinan batik di lokal jember terutama batik tulis ambulu. Jika even peragaan busana atau pameran hasil selalu mendapatkan ruang untuk eksis , sudah semsetinya produk kerajinan akn cepat dikenal masyarakat. Pasti akan sangat membantu dalam pengembangan dan peningkatan pendapatan dari para pengrajinnya. Setelah pandemik mereda pada bulan agustus yang baru lalu, BI menyelenggarakan beberapa kegiatan yang dihelat untuk menyemarakkan Road to Fesyar 2022, di antaranya seminar bagi pelaku UMKM, penyerahan sertifikat halal kepada sejumlah UMKM, showcase UMKM unggulan Tapal Kuda, serta acara puncak peragaan busana syariah dengan nuansa batik yang merupakan kluster batik binaan KPwBI Jember.

Pagelaran peragaan busana syariah yang mengusung kain batik khas Jember ini dilakukan sebagai wujud pengembangan dan pembinaan batik di wilayah Jember, khususnya di Klaster Batik Ambulu. Saat itu peragaan busana muslim batik jenis ready-to-wear merupakan karya tujuh orang perajin batik yang tergabung dalam Asosiasi Pembatik Ambulu (ASPA). Salah satunya perempuan paruh baya yang bernama Hariyani, pseorang pengrajin  Batik Langon - Ambulu berlokasi di Langon, Ambulu, Jember Regency, East Java 68172, Indonesia, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Dengan nomor contact person 0821-3247-7156. melayani make to order.

Acara  Road To Fesyar ditujukan untuk mempromosikan dan mendekatkan produk dan jasa UMKM industri kreatif dan ketahanan pangan bebasis syariah kepada masyarakat, yang kemudian akan ditangkap oleh pemerintah daerah dalam pengembangannya. Terutama akan merangsang budaya masyarakat memakai batik dalam kehidupannya, bila kualitas dan kuantitas batik jember mampu diperhitungkan sebagai produk andalan dan dibeli oleh masyarakatnya.

Motif batik Ambulu dengan ciri khas daerah Jember, yaitu motif tembakau, kopi, dan kakao. Namun demikian, motif yang ditampilkan pada pagelaran busana ini sedikit berbeda dengan motif batik Jember pada umumnya, karena motif yang digunakan merupakan hasil desain motif ciri khas Jember dengan sentuhan seni modern kontemporer. Tetapi ada juga pendapat yang menarik  dari aktivis desa bahwa ambulu ini kan dekat sekali dengan wilayah laut selatan dengan beberapa spot destinasi pariwisata , harusnya tema laut juga dimasukan dalam rencana produksi kedepannya.

‘’Ambulu punya pesona wisata laut dan selalu mendapatkan kunjungan wisatawan yang cukup banyak tiap tahunnya, batik khas pantai baik kiranya jika diproduksi untuk melengkapi unsur-unsur kepariwisataan di jember, terutama merchandise dan oleh-oleh.’’tukas mas uung arif maul.

Haryani dulu juga pernah memproduksi motif pantai, seperti model bali tetapi jatuh harganya masih terlalu mahal . Padahal kadang sifat batik atau kain pantai hanya sekali pakai , untuk swafoto maupun telesan ketika main dipantai. Alasanya adalah biaya produksinya tinggi jika dengan batik tulis dan pastinya akan sulit untuk pemasarannya, solusinya pakaian batik pantai adalah industri batik cap yang diproduksi massal sehingga akan menekan biaya produksi. Harapannya melalui media  ini dapat menjadi sarana berbagi ilmu dan pengalaman bagi para pembatik dan hambatan serta sarana dukungan bahan baku . Mungkin benar klaster batik ambulu ini  binaan Bank Indonesia Jember, yang diarahkan bisa memproduksi pakaian ready-to-wear tidak hanya busana female  tetapi male juga dengan kualitas baik dan mampu meningkatkan daya saing  sehingga produk bisa dikenal lebih luas. 

Acara  Road To Fesyar ditujukan untuk mempromosikan dan mendekatkan produk dan jasa UMKM industri kreatif dan ketahanan pangan bebasis syariah kepada masyarakat, yang kemudian akan ditangkap oleh pemerintah daerah dalam pengembangannya. Terutama akan merangsang budaya masyarakat memakai batik dalam kehidupannya, bila kualitas dan kuantitas batik jember mampu diperhitungkan sebagai produk andalan dan dibeli oleh masyarakatnya.

Motif batik Ambulu dengan ciri khas daerah Jember, yaitu motif tembakau, kopi, dan kakao. Namun demikian, motif yang ditampilkan pada pagelaran busana ini sedikit berbeda dengan motif batik Jember pada umumnya, karena motif yang digunakan merupakan hasil desain motif ciri khas Jember dengan sentuhan seni modern kontemporer. Tetapi ada juga pendapat yang menarik  dari aktivis desa bahwa ambulu ini kan dekat sekali dengan wilayah laut selatan dengan beberapa spot destinasi pariwisata , harusnya tema laut juga dimasukan dalam rencana produksi kedepannya.

‘’Ambulu punya pesona wisata laut dan selalu mendapatkan kunjungan wisatawan yang cukup banyak tiap tahunnya, batik khas pantai baik kiranya jika diproduksi untuk melengkapi unsur-unsur kepariwisataan di jember, terutama merchandise dan oleh-oleh.’’tukas mas uung arif maul.

Haryani dulu juga pernah memproduksi motif pantai, seperti model bali tetapi jatuh harganya masih terlalu mahal . Padahal kadang sifat batik atau kain pantai hanya sekali pakai , untuk swafoto maupun telesan ketika main dipantai. Alasanya adalah biaya produksinya tinggi jika dengan batik tulis dan pastinya akan sulit untuk pemasarannya, solusinya pakaian batik pantai adalah industri batik cap yang diproduksi massal sehingga akan menekan biaya produksi. Harapannya melalui media  ini dapat menjadi sarana berbagi ilmu dan pengalaman bagi para pembatik dan hambatan serta sarana dukungan bahan baku . Mungkin benar klaster batik ambulu ini  binaan Bank Indonesia Jember, yang diarahkan bisa memproduksi pakaian ready-to-wear tidak hanya busana female  tetapi male juga dengan kualitas baik dan mampu meningkatkan daya saing  sehingga produk bisa dikenal lebih luas.